[PREBUNKING] BERITA BOHONG TENTANG PENIADAAN DEBAT CAPRES DAN CAWAPRES PEMILU 2024

Kalian sudah menonton debat capres putaran pertama kemarin di televisi? Debat capres ini sekaligus mematahkan hoaks tentang “Ditiadakannya Debat Capres Menjelang Pemilu 2024” yang sempat viral beberapa waktu lalu. Berita ini jelas membuat beberapa masyarakat kalut, karena menganggap jika debat capres ditiadakan, maka rakyat dipaksa membeli kucing di dalam karung. Padahal sudah jelas dalam UU No 7 tahun 2017 bahwa debat capres merupakan instrumen yang wajib diselenggarakan oleh KPU sebanyak 5 kali, yaitu 3 kali untuk capres dan 2 kali untuk cawapres.

Kira-kira mengapa hoaks seperti ini cepat viral, ya? Pertama, ada pihak yang ingin menjatuhkan penyelenggara pemilu dengan menyebarkan berita provokatif, agar masyarakat semakin meragukan netralitas dan kinerja KPU; Kedua, rivalitas antara pendukung capres dan cawapres begitu sengit, sehingga jika ada hoaks yang begitu mengkhawatirkan berkaitan dengan presiden, maka berita ini akan disebarkan oleh para pendukung fanatik yang kurang kritis; Dan ketiga, masih kurangnya konten-konten edukatif yang menjelaskan tentang proses penyelenggaraan kampanye capres dan cawapres.

Dewasa ini, banyak media online maupun wartawan abal-abal yang fokus terhadap hal-hal viral dan clickbait untuk menarik perhatian para pembaca atau istilah populernya “Clickbait Journalism”, setidaknya itu yang dibahas oleh Asep Syamsul M Romli dalam jurnal ilmiah yang berjudul “Judul Berita Clickbait Akibatkan Degradasi Jurnalistik”.

Mari edukasi orang di sekitarmu setelah mendapatkan informasi agar mereka tidak menjadi bagian untuk terprovokasi oleh berita simpang siur di media sosial. Nantikan video selanjutnya untuk mengetahui prebunking lebih banyak. #prebunking #cekfakta #mafindo

Tinggalkan komentar